Bosan jalan-jalan di mall Jakarta? Pengen tur keliling kota tapi gatau mau ke mana aja? Coba nih, bus wisata yang disediakan pemprov DKI Jakarta. Bisa keliling kota gratis, banyak pilihan rute, dan penting, busnya 2 tingkat! Jadi sight seeing bakal lebih asik.
Sabtu lalu berkesempatan cobain salah satu rutenya, BW4 atau Jakarta Skyscrapers. Omong-omong tiap rute selain pake kode, juga dikasih nama loh, kayak BW1 itu History of Jakarta, BW2 Jakarta Modern, BW3 Art and Culinary, BW4 Jakarta Skyscrapers, dan lainnya.
Bus Wisata BW4:
Latar belakang cerita: Kemarin ada perlu di Sarinah, lalu mencari transportasi termurah dari stasiun terdekat. Kalau turun Sudirman lanjut transjakarta, jauh jalan kaki dari stasiun ke halte transjakarta. Lalu mencari kendaraan umum apa saja yang lewat Sarinah, muncul itu bus wisata.
Turun di Stasiun Juanda, keluar stasiun arah masjid Istiqlal, lalu nyebrang lewat JPO, jalan ke arah masjid Istiqlal, nanti ada tenda buat ngantri nunggu bus. Ada petugas yang bisa ditanya-tanya soal rute bus, dan mereka juga beresin antrian sih kalau mulai berantakan.
Oiya bus ini rata-rata hibah dari perusahaan, ada perusahaan minuman, perusahaan menara telko, yayasan konglomerat, bank, dan banyak lagi. Jadi gak heran kalo bus tersebut ditempel stiker segede gaban.
Kesan pertama naik bus ini wuih bersih rapi kinclong. Pas naik ke tingkat 2, WAH BAGUS AMAT, tata ruangnya bagus untuk bus wisata. Bangku di tingkat 2 lebih banyak daripada di bawah, soalnya kan ini bus low deck, jadi mesinnya di belakang.
Bangku:
Bangkunya bukan kulit sih, tapi masih bahan yang gampang dibersihin. PLAFONNYA KULIT COY! Tapi kayaknya sintetis sih. Ada CCTV juga di lantai atas maupun bawah. Nanti dibagiin tiket kertas gratis, kayak transjakarta gratis di Sudirman-Thamrin lah.
Plafon:
Tiket Gratis:
Busnya berjalan lambat, ya wajar sih bus wisata gitu, kan buat sight seeing. Dari Istiqlal ke Sarinah makan waktu 20 menit, kalo pake gojek paling 5-10 menit aja. Tapi gratisan ini yauda gausa sambat. Oiya di dalam bus juga ada tour guide, tapi suara speaker-nya kalah sama suara obrolan penumpang.
Guide-nya juga tegas, di dalam bus ingetin gak boleh berdiri dan jalan keluyuran. Pas mau turun Sarinah dia juga udah siap sedia menghalau mereka yang mau naik tapi gak mau ngeduluin penumpang turun, malah kemaren dia agak teriak buat ingetinnya.
Ngantri Masuk:
Yaudah segitu aja, emang kebetulan pake bus wisata ini untuk berpindah tempat, bukan buat sight seeing. Tapi puas sih, bus masih terawat, petugas juga sangat membantu, rute beragam. Mungkin kurang jadwal tetapnya aja ya. Tapi sulit juga mengingat lalu lintas di Jakarta gitu.
Tambahin foto lainnya deh.
Tambahin foto lainnya deh.
Tangga:
Piss bro~~
Comments
Post a Comment